Pengertian Dasar Komputer - Konsep awal terciptanya komputer adalah sebagai alat hitung. Istilah komputer diambil dari bahasa latin yaitu
computare yang artinya menghitung. Jika dalam bahasa Inggris yaitu
to compute, yang artinya juga sama yaitu menghitung. Secara umum komputer dapat diartikan sebagai alat elektronika yang bekerja secara koordinasi dan integrasi berdasarkan program, dapat menerima masukkan berupa data yang di proses di dalam suatu sistem dan dikeluarkan dalam bentuk informasi.
Nah itu tadi adalah pengertian dasarnya , sekarang kita lanjut ke bagian komponen - komponen komputer. Ada banyak komponen yang terdapat di dalam komputer, tahukah anda komponen apa sajakah yang dimaksud ? Dan apa pula fungsinya ? Untuk menjawab semua pertanyaan tersebut maka penting bagi anda untuk membaca ulasan berikut ini dengan seksama.
Berikut Komponennya :
1.
Mainboard - adalah papan induk dimana papan ini terdapat banyak komponen beserta chip
controller yang bertugas mengatur lalu lintas data dalam sistem mainboard.
Pada mainboard juga terdapat socket untuk processor dan slot-slot seperti PCI,
AGP, ISA, dan PCI Express yang digunakan untuk pemasangan VGA Card, LAN
Card, Sound Card, dll. Fungsi dari mainboard itu sendiri adalah sebagai pusat
semua perangkat keras komputer agar semua perangkat keras komputer tersebut
bisa berhubungan antara komponen yang satu dengan yang lainnya. Seperti
Processor, RAM, harddisk, optical drive, keyboard, mouse, monitor dan semua
perangkat keras komputer dipasang dan dihubungkan dengan menggunakan
mainboard.
Dan chipset juga adalah bagian dari mainboard yang menghubungkan processor
dengan komponen hardware lainnya pada PC. Chipset ada dua yaitu SouthBridge
dan NorthBridge.
Northbridge memiliki peran khusus yang sangat penting dalam suatu sistem
mainboard. Northbridge adalah bagian yang menghubungkan prosesor (CPU)
ke sistem memori dan graphics controller (AGP dan PCI Express) melalui bus
berkecepatan tinggi, dan ke southbridge. Dengan demikian, Northbridge bertugas
mengendalikan/menangani komunikasi antara CPU, RAM, AGP atau PCI Express,
dan southbridge. Bahkan pada sebagian chipset, di dalam northbridge juga berisi
integrated video controller (pengendali video terintegrasi). Pada sistem Intel
istilah integrated video controller ini disebut dengan nama Graphics and Memory
Controller Hub (GMCH).
Southbridge adalah bagian dari chipset yang mengontrol bus IDE, USB,
dukungan Plug and Play, menjembatani PCI dan Isa, mengontrol keyboard dan
mouse, fitur power management dan sejumlah perangkat lainnya. Southbridge
berhubungan dengan pheriperal, melalui jalur penghubung yang kecepatannya
(kecepatan bus) lebih lambat (misalnya bus PCI dan bus ISA) dibandingkan jalur
penghubung yang digunakan oleh northbridge. Pada beberapa chipset modern,
southbridge sebenarnya mengandung (memuat) pheripheral yang terintegrasi pada
chip, seperti ethernet, USB, dan audio.
2.
Processor - Pengertian Processor yang paling mendasar adalah otak utama dari sebuah komputer.
Pada dasarnya processor inilah yang biasa disebut dengan CPU (Central Processing
Unit), unit pemroses utama dalam memerintahkan program yang akan dijalankan
oleh sebuah komputer. Processor merupakan otak dan pusat pengendali dari sebuah
komputer yang didukung oleh komponen lainnya. Processor adalah sebuah IC yang
mengontrol keseluruhan jalannya sebuah sistem komputer. Letak dari processor
adalah di dalam kantong yang telah disediakan dalam mainboard komputer,
komponen kecil ini mempunyai kekuatan yang sangat besar, karena processor adalah
bagian komputer yang menentukan kecepatan dari sebuah komputer. Hal ini lah
yang membuat sebuah komputer dapat melakukan segala jenis kegiatan yang bisa
dilakukan oleh sebuah komputer.
Pengertian processor belumlah lengkap tanpa keterangan pada beberapa bagian
processor, karena processor tersebut tidak bisa bekerja dengan maksimal tanpa
bagian-bagian tersebut. Bagian pertama adalah unit control, merupakan unit utama
dari sebuah processor yang mengontrol program dan kinerja semua bagian
processor. Register, merupakan memori kecil yang digunakan untuk menyimpan
data sementara. CPU Interconnection (BUS), adalah sistem koneksi yang
menghubungkan bagian dalam CPU dan juga koneksi CPU kebagian yang lainnya.
Dalam sebuah processor terdapat sebuah kemampuan yang dapat mengatur segala
jenis kegiatan yang dapat dilakuan oleh sebuah komputer, kemampuan tersebut
memiliki satuan yaitu MHz dan GHz.
Karena processor merupakan otak dari sebuah komputer maka semakin tinggi
frekuensi GHz dan MHz nya maka semakin cepat kinerja sebuah processor.
Dengan kata lain processor semakin tinggi berarti semakin pintar dan cepat dalam
menjalankan setiap program pada komputer. Dalam menjalankan tugasnya,
processor tidak dapat bekerja sendiri, oleh karena itulah ada beberapa komponen
yang patut dipelajari juga. Meskipun pengertian processor pada dasarnya adalah
otak dari sebuah komputer, tetapi otak tidak akan berarti jika tidak ada komponen
atau bagian yang akan digerakkan. Semua komponen mempunyai peran dan tugas
masing-masing, oleh karena itulah bagian-bagian tersebut sangat penting juga
untuk dipelajari.
3.
Power Supply - adalah sebagai penyalur tegangan listrik ke peralatan komputer. Oleh karena itu
dalam setiap komputer yang ada saat ini, power supply merupakan suatu
perangkat keras yang paling dibutuhkan untuk menjalankan komputer, jika
power supply tidak ada atau tidak bisa digunakan, maka komputer tidak akan
dapat menyala tanpa power supply ini.
Berdasarkan Tegangannya : AT (200 - 230 w) dan ATX (230 - 500 w).
Berdasarkan PIN konektornya : AT (12 PIN) dan ATX (20 PIN dan 24 PIN).
Jika diperhatikan ke kabel power supply disana terdapat warna kabel yang
berlainan, warna tersebut melambangkan tegangan yang dikeluarkan, yaitu :
1. Kabel Merah = ± 5 volt
2. Kabel Putih = ± 5 volt
3. Kabel Kuning = + 12 volt
4. Kabel Biru = - 12 volt
5. Kabel Hitam = 0 (ground)
6. Kabel Orange = + 5 volt (Power Good)
4.
Heatsink - adalah logam dengan design khusus yang terbuat dari alumunium atau tembaga yang
berfungsi untuk memperluas transfer panas dari sebuah processor. Biasanya
dipadukan dengan pemakaian fan pada heatsink untuk mengoptimalkan penyerapan
panas yaitu dengan mengalirkan panas dari heatsink ke luar cpu, ini akan
meningkatkan performa kerja komputer.
Fungsi
Fungsi heatsink adalah membantu proses pendinginan sebuah processor. Secara
teknik, semakin luas permukaan perpindahan panas sebuah benda maka akan
semakin cepat proses pendinginan benda tersebut.
5.
RAM/Memori - RAM merupakan ruang simpan data sementara yang dapat ditulis dan dibaca oleh
processor.
Jenis RAM berdasarkan teknologinya : SIMM RAM (Single Inline Memory
Modul RAM), EDO RAM, SD RAM, RD RAM, DDR RAM, DDR 2 RAM,
DDR 3 RAM.
Jenis RAM berdasarkan kapasitasnya : 2 Mb, 4 Mb, 16 Mb, 32 Mb, 64 Mb,
128 Mb, 256 Mb, 512 Mb, 1 Gb, dst.
Jenis RAM berdasarkan jumlah PIN : 30 PIN, 72 PIN, 168 PIN,184 PIN,
192 PIN.
6.
Harddisk - adalah sebagai tempat penyimpanan data dan tempat untuk menginstal perangkat lunak
(software) yang terdiri dari perangkat lunak sistem operasi dan perangkat lunak
program aplikasi. Agar leluasa menginstal perangkat lunak, disarankan
menggunakan setidaknya harddisk dengan kapasitas 10 GB.
Jenis-jenis harddisk saat ini ada bermacam-macam, baik berdasarkan jenis
antarmukanya, tingkat kecepatan transfer data, serta kapasitas penyimpanan data.
Berdasarkan jenis antarmukanya (interface), jenis harddisk terbagi menjadi :
ATA (IDE, EIDE): Harddisk tipe IDE (integrated device electronics) ini
menggunakan port IDE dan mempunyai strandar kecepatan transfer data sebesar
133 MB per detiknya.
Serial ATA (SATA): Harddisk tipe SATA (serial advanced technology attachment)
menggunakan port SATA. Harddisk tipe ini mempunyai standar kecepatan transfer
data sebesar 150 MB per detiknya.
SCSI (Small Computer System Interface): Harddisk tipe SCSI (small computer
system interface), pada tipe harddisk ini ada penambahan kartu untuk controller
pengolah data, yaitu kartu controller data SCSI sebagai external controller yang
ditanamkan pada slot bus PCI/ISA. Tempatnya terpisah dengan controller
penggerak SCSI. Harddisk dengan tipe USB atau external harddisk.
7.
DVD ROM - CD (Compact Disk) dan DVD (Digital Video Disk) saat ini sudah umum digunakan
di seluruh dunia karena merupakan perlengkapan standar yang dapat diandalkan.
CD dapat dengan mudah dibawa & bahkan bisa untuk menyimpan data secara
umum, pengertian CD ROM adalah media untuk menyimpan data/informasi
lainnya dalam jumlah yang sangat besar (lebih dari 600 MB). Jauh lebih besar
jika dibandingkan dengan floppy disk (1,4 MB). CD ROM dapat diakses &
dibaca dilayar/dicetak dari komputer manapun yang memiliki CD ROM player.
CD dapat menyimpan informasi dalam berbagai bentuk, seperti : teks, gambar,
presentasi, audio & video. Lalu bagaimana CD ROM itu dibuat ?
SEJARAH CD ROM :
Mulai tahun 1983 sistem penyimpanan data di optical disk mulai
diperkenalkan dengan diluncurkannya Digital Audio Compact Disk.
Bahan Pembuat CD ROM :
CD ROM yang ada saat ini umumnya terbuat dari resin (Polycarbonale)
dan dilapisi permukaan yang sangat reflektif seperti alumunium. Informasi
direkam secara digital sebagai lubang-lubang mikroskop pada permukaan
yang reflektif. Proses ini dilakukan dengan menggunakan laser yang ber-
intensitas tinggi. Permukaan berlubang ini kemudian dilapisi oleh lapisan
bening informasi. Dibaca dengan menggunakan laser berintensitas rendah
yang menyinari lapisan bening tersebut sementara motor memutar disk.
8.
Floppy Disk Drive - adalah sebuah perangkat penyimpanan komputer portable yang jaya pada era
tahun 1990-an. Sempat populer karena dapat mengangkut file dari
komputer ke komputer lain. Seiring perkembangan zaman Floppy Disk
telah bergeser dan berkembang pesat ke teknologi yang lebih maju. Floppy
Disk itu sendiri berfungsi untuk menyimpan data dengan memory terbatas
yang hanya mencapai 1.4 Mb saja. Data yang di simpan juga dapat di
akses ke komputer lain dan kemudian dapat di akses isinya.
9.
VGA Card - VGA card berasal dari singkatan “Video Graphics Accelerator” yang berfungsi
mengolah data graphic untuk ditampilkan pada layar monitor komputer. VGA
juga mempunyai prossesor yang disebut dengan GPU “Graphics Processing Unit”
dan juga membutuhkan memory. Fungsi VGA Card (Video Graphics
Accelerator) adalah untuk menerjemahkan ataupun mengubah sinyal digital yang
berasal dari komputer menjadi tampilan grafis pada layar monitor. VGA card
juga memiliki fungsi menerjemahkan output komputer ke monitor. Untuk
bermain video game, membuat design graphic dan sebagainya.
Jenis-Jenis VGA Pada Komputer meliputi :
VGA card ISA adalah suatu jenis dari kartu VGA (Video Graphics Accelerator),
yang dimasukkan pada slot ekspansi ISA (Industry Standard Architecture) bus
yang masih bersistemkan I/O 8-bit atau 16-bit.
VGA card EISA adalah jenis dari kartu Video Graphics Accelerator, yang dapat
dipasangkan pada slot ekspansi EISA (Extended Industry Standard
Architecture) bus yang adalah 32-bit sistem I/O.
VGA card PCI adalah jenis dari kartu VGA (Video Graphics Accelerator) yang
dipasang pada slot ekspansi PCI (Peripheral Component Interconnect) bus yang
adalah 32-bit ataupun 64-bit sistem I/O.
VGA card AGP adalah jenis VGA card yang dapat dipasangkan pada slot
ekspansi AGP (Accelerated Graphics Port) bus yang adalah 128-bit dan
256-bit sistem I/O.
VGA card PCI Express (PCIe) adalah jenis VGA card yang dapat dimasukkan
pada slot ekspansi PCIe (Peripheral Component Interconnect Express) bus yang
adalah berangkaian seri sistem I/O-nya dengan kecepatan transfernya mencapai
hingga 32 GByte/s.
10.
Kabel Data - Kabel data digunakan untuk menghubungkan jalur data dari sebuah device menuju
interface yang akan digunakan dengan tujuan dapat mentransfer data yang
diinginkan.
JENIS KABEL DATA :
1. Kabel data IDE digunakan untuk perangkat harddisk, CD ROM, DVD ROM.
Jumlah PIN sebanyak 40 PIN. Dalam satu kabel IDE hanya bisa di pasang dua
perangkat harddisk/bisa di gabungkan dengan perangkat lain.
2. Kabel data SATA untuk saat ini digunakan untuk perangkat harddisk jenis
SATA, yang mempunyai kecepatan lebih baik dibandingkan kabel data IDE.
Dalam satu kabel hanya bisa dipasang satu harddisk. Jumlah PIN (7 PIN).
3. Kabel data floppy disk digunakan untuk perangkat floppy drive. Kabel ini
mempunyai 34 PIN . Dalam satu kabel floppy hanya bisa dipasang dua jenis
floppy drive yaitu floppy drive 3,5 inch dan 5,25 inch. Perbedaannya antara
kabel floppy dan kabel harddisk adalah kalau kabel floppy ada sobekan di
tengah lembaran kabel sedangkan kalau harddisk tidak ada sobekan.
11.
Casing - adalah sebuah kotak besar yang menyelubungi semua komponen PC. Fungsi dari
casing itu sendiri adalah untuk melindungi komponen PC dari gangguan luar seperti
debu, kotoran hewan (tikus, cicak, dan kecoa) dan untuk mencegah diri pemakai
dari sengatan arus listrik saat menyentuh PC yang sedang menyala.
Ket. Gambar :
1.
Drive Buy - ruangan tempat menyimpan harddisk, disk drive, CD-ROM, DVD, dan
CD-RW.
2.
Switch Kabel - kumpulan kabel kecil untuk beberapa kebutuhan PC seperti tombol
reset, tombol on/off, lampu LED harddisk, kabel speaker internal.
Demikian penjelasan singkat tentang mengenal komponen PC, semoga pembahasan kali ini dapat berguna dan bermanfaat bagi anda semua.